Ma'Pasa' Tedong, Tradisi Dalam Rangkaian Adat Rambu Solo || Di Pangra'pa' Parandangan Buntu Pepasan

Ma'Pasa' Tedong, Tradisi Dalam Rangkaian Adat Rambu Solo || Di Pangra'pa' Parandangan Buntu Pepasan

Ma'Pasa Tedong adalah mempertemukan semua kerbau yang akan dikorbankan dalam suatu tempat.

Ma’Pasa Tedong merupakan salah satu tradisi di masyarakat Toraja yang masih kental dilakukan oleh sebagian besar warga di Tanah Toraja

"Pasa’ berarti pasar dan tedong berarti kerbau, jadi ma’ pasa tedong berarti mempertemukan seluruh kerbau yang akan dikorbankan di satu tempat,

Dalam rangkaian acara Ma’Pasa Tedong tersebut, setiap kerbau yang datang diberikan nama lalu di arak ke satu tempat kemudian dilakukan adu kerbau (Ma’Pasilaga).

Kerbau adalah hewan yang dianggap suci oleh suku Toraja, ma’pasilaga merupakan salah satu acara hiburan yang di adakan untuk menghibur keluarga yang sedang berduka cita.

"Pertarungan kerbau ini hanya sebatas hiburan untuk keluarga yang sedang berduka cita, olehnya hal ini bisa dilakukan dan bisa juga tidak,

==============================================
#mapasatedong #rambusolo #massolo

sumber video : Lukas Pakabu
https://www.facebook.com/100031394871327/videos/4306772862725860/

ma' pasa' tedongarak-arakan kerbau rambu solorambu solo

Post a Comment

0 Comments